Bahaya Radiasi Handphone

Selasa, 02 Februari 2010

Sungguh tragis mendapati bahwa handphone (HP) yang setiap hari kita pakai ternyata memiliki radiasi yang cukup mematikan dalam jangka panjang jika kita tidak berhati-hati menggunakannya. Yang juga mengejutkan adalah radiasi HP ternyata juga bisa dipakai untuk mematangkan sebutir telur seperti microwave!

Untuk membuktikannya, lakukan uji sebagai berikut:

- Siapkan 1 butir telur dan 2 HP;
- Kita mulai panggilan antara kedua HP selama kurang lebih 65 menit;
- 15 menit pertama tidak terjadi apa-apa;
- Setelah 25 menit telur mulai hangat, setelah 45 menit;
- telur sudah panas; dan setelah 65 menit telur matang…

Jika radiasi gelombang mikro yang dipancarkan oleh HP mampu memodifikasi protein dalam telur itu.Bayangkan apa yang terjadi dengan protein dalam otak kita ketika kita bicara melalui HP!

Kebiasaan Meletakkan HP yang Fatal

Pernah terjadi seorang wanita berturut-turut mengalami keguguran ketika usia janin berusia 2-3 bulan. Pasangan suami istri ini mengecek kehamilan berikutnya dan mendapati bahwa janin mengalami kerusakan sel berkesinambungan sampai janin mati. Dokter mengatakan bahwa rahim wanita ini telah terinfeksi oleh radiasi HP sehingga membuat janin di dalamnya tidak bisa bertahan lama untuk hidup dan berkembang.

Rahimnya telah mati jadi tidak mungkin bagi dia untuk memiliki janin yang hidup pula. Selidik punya selidik, wanita ini ternyata memiliki kebiasaan menyimpan HP di jaket kerja dia yang posisinya tepat dekat rahim selama beberapa tahun.

Jangan lagi kita meremehkan resiko dari radiasi HP ini karena akibatnya bisa fatal bagi organ tubuh kita. Jauhkanlah HP dari Anda sebisa mungkin ketika Anda tidak sedang memakainya.

Jangan terlalu sering meletakkan HP dekat dengan ginjal , jantung, dan dikantung celana Anda karena ini bisa merusak ginjal, jantung, dan sistem reproduksi Anda!

Jangan meletakkan HP dekat dengan Anda ketika tidur. Jauhkan juga barang-barang elektronik lainnya (radio, televisi, laptop) dari tempat Anda tidur karena radiasi dari barang-barang elektronik tersebut bisa membahayakan kesehatan Anda dalam jangka panjang. Radiasi yang ada mengganggu proses produksi hormone oleh tubuh kita pada saat kita tidur.

HP Lebih Merusak Pada Otak Anak-anak

Jauhkan HP dari anak-anak karena otak mereka yang masih muda sangat sensitif terhadap radiasi HP jika terkena cukup lama. Terlebih lagi bayi jauh lebih sensitif lagi bahkan beberapa tidak bisa menahannya.

Departemen kesehatan masyarakat Toronto telah menasehatkan para remaja dan anak-anak kecil untuk membatasi penggunaan telpon selular mereka, dalam rangka menghindari resiko kesehatan yang cukup potensial. Ini merupakan kebijakan yang pertama di Kanada.

Para pejabat sudah memperingatkan bahwa oleh karena adanya efek samping dari radiasi frekwensi radio, anak-anak di bawah umur delapan tahun seharusnya menggunakan telepon selular hanya dalam keadaan darurat, dan para remaja perlu membatasi panggilan untuk kurang dari 10 menit.

Selama bertahun-tahun, kebanyakan para pejabat kesehatan pemerintah kurang peduli terhadap segala resiko yang ada. Tetapi dengan adanya beberapa penelitian, suatu pola mulai terlihat bahwa orang-orang yang menggunakan telepon selular mereka untuk suatu periode waktu yang lama berada pada resiko lebih besar terhadap kemungkinan terkena tumor otak tertentu.

Beresiko Melahirkan Anak Hiperaktif

Wanita yang menggunakan HP ketika hamil memiliki kecenderungan bakal melahirkan anak-anak dengan masalah tingkah laku, berdasarkan suatu studi terhadap lebih dari 13.000 anak-anak.

Wanita hamil yang memakai HP yang meskipun hanya 2 atau 3 kali dalam sehari, cukup untuk menimbulkan resiko bayi mereka terkena penyakit hiperaktif dan bisa mengalami kesulitan dalam pemahaman/proses belajar, emosi dan sosialisasi anak pada saat sekolah.

Hasil di atas justru lebih beresiko lagi apabila sang anak sendiri juga menggunakan HP sebelum berusia 7 tahun.

Disamping itu, secara ringkas ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan untuk mengurangi atau terhindar dari bahaya radiasi elektromagnet:

· Jangan memakai HP ketika hamil dan jangan ijinkan anak Anda memakainya.
· Batasi lama penggunaan HP Anda atau penggunaan telepon tanpa kabel lainnya.
· Gunakan headset dengan kabel untuk mengurangi efek radiasi HP karena menjauhkan HP dari kepala Anda. Hindarilah penggunaan bluetooth.
· Kurangi diri Anda terkena paparan langsung dari area transmisi WiFi (Hotspot Area). Cari tahu dimana lokasi WiFi dan usahakan untuk menjauh darinya.
· Jika Anda memiliki telepon kabel, jangan memakai yang melebihi 900 MHz, karena telepon kabel Gigaherts akan terus menerus memancarkan gelombang radio tinggi 24/7.
· Gunakan speakerphone daripada langsung mendekatkan HP ke telinga Anda. Ini membantu untuk menjauhkan efek radiasi langsung antara otak dengan HP.
· Batasi penggunaan HP di dalam gedung karena HP akan memancarkan lebih banyak gelombang di dalam gedung dibandingkan di luar.
· Pakai HP pada saat bar transmisi atau penerimaan signal baik. Ketika transmisi jelek, HP Anda akan bekerja lebih keras untuk menangkap transmisi dengan jelas.
· Berhati-hatilah dalam meletakkan HP Anda, karena radiasi berefek didekat ia memancar.

Referensi:

http://healthzone. ca/health/ article/459099
http://articles. mercola.com/ sites/articles/ archive/2008/ 06/03/cell- phone-use- during-pregnancy -can-seriously- damage-your- baby.aspx? source=nl
http://www..cbc. ca/canada/ story/2008/ 07/12/cellphones -kids.html

“Knowledge is power and the truth will set us free.” Pengetahuan adalah kekuatan dan kebenaran akan membebaskan kita.

Jangan biarkan informasi yang Anda dapat stop sampai di diri Anda saja. Gerakkan jari Anda dan sebarkan artikel ini ke orang-orang yang Anda kenal untuk bersama-sama kita sembuhkan Indonesia!

Siapa tahu, Anda telah menyelamatkan nyawa seseorang karena informasi ini sampai ke orang yang membutuhkannya!

dikutip dari : http://rakadewa.wordpress.com

Read More......

Tak Kenal Maka Tak Sayang

Sabtu, 19 Desember 2009

Kasih sayang sebagai anugrah dari ALLAH SWT berawal dari sebuah perkenalan. Kasih sayang dari seorang ibu kepada cikal bakal anak yang masih merupakan janin dimulai dari rahim sang ibu.

Rahim merupakan salah satu sifat yang melekat dengan ALLAH SWT Sang Pencipta Yang Penuh Kasih Sayang kepada semua Mahkluk-Nya. Proses kasih sayang seorang lajang dengan seorang gadis atau sebaliknya dimulai dahulu dengan perkenalan, entah disengaja atau tidak. Jadi sungguh tepat pepatah nenek moyang kita, "TAK KENAL MAKA TAK SAYANG". by : Mar'ie Muhammad.

(thanks a lot Pak Mar'ie atas pengabdian & pengorbananmu di PMI, semoga akan ada banyak Mar'ie - Mar'ie yang lain yang siap untuk membawa PMI lebih baik 5 tahun kedepan, I Proud Of You)

Read More......

PEMBANGUNAN KAPASITAS PENANGGULANGAN BENCANA UNTUK PMI DAERAH BENGKULU DAN CABANG-CABANG DI DAERAH RAWAN BENCANA

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari kurang lebih 17.508 pulau. Hampir 60 persen dari 228 juta penduduknya tinggal di pulau Jawa yang padat penduduk dan menyimpan berbagai masalah sosial yang kompleks akibat adanya kesenjangan pendapatan yang terus meningkat.

Sementara itu, jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan disinyalir mencapai 40 juta orang[1]. Antara tahun 1995 sampai 1996 jumlah orang yang tidak memiliki akses ke pelayanan kesehatan naik dari 10,6% menjadi 21,6%. Ketimpangan distribusi pendapatan merupakan kekhawatiran yang terus dirasakan dimana belanja 10% penduduk terkaya di Indonesia mencapai 30% total belanja negara tersebut, sementara 10% penduduk termiskin hanya mencapai 3,6% (1996). Kerentanan yang diakibatkan oleh kemiskinan juga terus meningkat. Angka persentase pengangguran tergolong tinggi (38%) sementara rata-rata upah tetap rendah pada kisaran US$33 per bulan. Dengan pertumbuhan jumlah penduduk 1,4% per tahun[2], sebagian penduduk terpaksa harus menempati lokasi-lokasi yang tidak aman, seperti daerah yang terlalu dekat dengan pantai, daerah rawan tanah longsor, dan daerah yang rawan terhadap berbagai bahaya geologis seperti gempa bumi dan tsunami.

Perubahan iklim semakin menambah kerentanan dengan semakin sering terjadinya kondisi cuaca ekstrim yang susah diprediksi. Pada tahun 2003-2005 bencana terkait cuaca-hidrologi—seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, dan badai tropis—terjadi sebanyak 1.429 kali atau 53,3% dari total jumlah bencana yang terjadi[3].

Jumlah orang yang terkena dampak bencana alam dan bahaya-bahaya lain semakin meningkat. Peningkatan ini tentu saja sangat erat kaitannya dengan pertambahan penduduk yang mencapai 5 juta orang per tahun. Selain itu, Indonesia terletak di atas ‘Lingkaran Api’ sehingga sangat rawan terhadap bahaya gempa bumi dan letusan gunung berapi serta tsunami, banjir, tanah longsor, dan kekeringan parah.[4]

Namun demikian, jumlah korban bencana semakin menurun berkat pendekatan Penanggulangan Bencana yang lebih baik. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebelumnya Badan Koordinasi Nasional (BAKORNAS), mengemban mandat untuk memberikan panduan dan mengawasi penanggulangan bencana, seperti pencegahan, mitigasi, tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi serta membantu BAPPENAS dalam merumuskan rencana penanggulangan bencana nasional.

Menurut Kerangka Aksi Hyogo (Hyogo Framework of Action) 2005, Pemerintah Indonesia telah meluncurkan Rencana Tindak Nasional Pengurangan Risiko Bencana 2006-2009 yang ditetapkan pada bulan Januari 2007. Rencana tindak tersebut merinci rangkaian peran PMI, termasuk dalam kaitannya dengan pembangunan kerangka Pengurangan Risiko Berbasis Masyarakat (CBRR). Platform Strategi Internasional untuk Pengurangan Risiko Bencana telah dilaksanakan di Indonesia. GRC telah berperan secara aktif dalam proses persiapan dan fasilitasi pendirian Forum Pengurangan Risiko Bencana yang beranggotakan berbagai LSM.

SATKORLAK (Satuan Koordinasi Pelaksanaan Penanggulangan Bencana Dan Pengungsi) pada tingkat propinsi dan level SATLAK (Satuan Pelaksana Penanggulanan Bancana Dan Pengungsi) pada tingkat kabupaten adalah dua instansi pemerintah yang masuk ke dalam Badan Daerah Penanggulangan Bencana. Kedua unit tersebut masing-masing diketuai oleh gubernur pada tingkat propinsi dan bupati pada tingkat kabupaten. SATGAS (Satuan Tugas) adalah unit darurat tingkat kecamatan yang, bersama BDPB seringkali menjadi unit pelaksana dan koordinasi di saat terjadi bencana. Sedangkan pada tingkat kelompok masyarakat, upaya bantuan dikoordinasikan oleh kepala daerah dan tokoh masyarakat (misalnya anggota dewan sekolah).

UU Penanggulangan Bencana yang baru ditetapkan di Jakarta pada tanggal 16 April 2007. PMI dan IFRC turut memberikan sumbangan pemikiran terhadap penyusunan peraturan perundangan tersebut dan sering diundang untuk menghadiri rapat pembahasan dengan Pemerintah Indonesia dalam rangka menegaskan peran PMI di dalam operasi bantuan bencana dan struktur kesiapsiagaan bencana pemerintah.

Tujuan dari UU Penanggulangan Bencana tersebut adalah untuk merubah paradigma dari ‘tanggap darurat’ menuju ‘manajemen risiko’. Pergeseran paradigma ini mendorong adanya perubahan yang radikal pada cara pandang dan perilaku pemerintah. UU tersebut juga menyatakan bahwa Penanggulangan Bencana harus menjadi bagian dari pengetahuan, administrasi, dan ranah publik. UU tersebut juga mengamanatkan agar setiap sekolah wajib memperkenalkan penanggulangan bencana kepada siswa sejak usia dini. Sebagai tambahan, Departemen Pendidikan Nasional tengah menjalan program untuk meningkatkan kesadaran siswa sekolah akan bencana dan kesiapsiagaan dengan menggunakan pendekatan individual touch, master learning, dan smart learning. Sejauh ini Departemen Pendidikan Nasional telah merancang kurikulum berbasis kompetensi yang memungkinkan para guru untuk mengintegrasikan penanggulangan bencana ke dalam materi ajar.

Sementara itu, beberapa proyek terkait pendidikan bencana telah mulai dilaksanakan oleh instansi pendidikan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), LSM internasional, dan badan-badan PBB. Sebuah forum bernama Konsorsium Pendidikan Bencana (CDE) dibentuk pada tingkat nasional untuk menjaga kelanjutan upaya-paya tersebut sekaligus sebagai ajang tukar pengalaman. Melalui divisi Pemuda-nya, PMI merupakan anggota aktif konsorsium tersebut.[5] Kerjasama Teknis Jerman (GTZ) telah melaksanakan sebuah Proyek Jerman-Indonesia yang menangani Kesiapsiagaan Bencana di Sekolah Dasar (DAPS) selama tiga tahun belakangan ini dan menyumbangkan materi pembelajaran dan pengalaman yang berharga[6]. GRC memiki kesepakatan dengan GTZ untuk secara rutin berbagi pengetahuan terkait proyek DAPS dengan pihak-pihak lain.


--------------------------------------------------------------------------------

[1] World Bank Data and Statistics, Indikator Sosial Indonesia 1990-2005

[2] World Bank Data and Statistics, Indikator Pembangunan Indonesia 2005

[3]Bakornas PB, 2006

[4]Lihat ANNEX 1 – INDONESIA RISK MAPS, OCHA March 2008: Earthquakes 2007-2008 / Tectonic Plaques / Earthquakes Intensity Zones / Droughts 1080-2001 / Flooding 1985-2005 / Tsunamis 1618-2006 / Volcanic Explosivity / Wildfires 1997-2005 / Provinces and Districts.

[5] Anggota Konsorsium Pendidikan Bencana (CDE), Maret 2008: Action Contre la Faim, ASB, Church World Service Indonesian Institute for Disaster Preparedness - IIDP, Islamic Relief Indonesia, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia - LIPI, Masyarakat Peduli Bencana Indonesia - MPBI, Muhammadiyah Disaster Management Centre - MDMC, Perkumpulan Lingkar, Plan International, Palang Merah Indonesia - PMI, Perkumpulan Masyarakat Peduli Bencana NTT, Prakarsa Bagi Masyarakat Mandiri - PRIMARI Papua, Yayasan Tanggul Bencana Indonesia - YTBI,World Vision International and United Nations agencies (UN/OCHA, UNDP, UNESCO, UNFPA, WHO).

[6] Materi pelatihan dan pengajaran disusun oleh GTZ (Disaster Awareness in Primary Schools), ASB (Disabled children), PMI (DP in schools) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia – LIPI,Institute Teknologi Bandung / Pusat Mitigasi Bencana - PMB, Masyarakat Peduli Bencana Indonesia - MPBI, MuhammdiyahDisaster Management Centre - MDMC, NahdlatulUlama (CBDRM), YayasanTanggulBencanaIndonesia - YTBI.


Dikutip dari : PROPOSAL PEMBANGUNAN KAPASITAS PENANGGULANGAN BENCANA UNTUK PMI DAERAH BENGKULU DAN CABANG-CABANG DI DAERAH RAWAN BENCANA KERJASAMA PMI DENGAN PALANG MERAH JERMAN, Bagian: Latar Belakang / Proyek dalam konteks nasional

Read More......

TIPS MENGATASI KERUSAKAN KOMPUTER: 6 Langkah Membasmi Virus Penyerang Yahoo Messenger

Kamis, 17 Desember 2009

Serangan virus Coutsonif.A yang mengancam pengguna Yahoo Messenger dan Skype patut diwaspadai. Virus ini menyebar dengan mengirimkan dirinya ke semua kontak yang ada dalam alamat aplikasi tersebut dari komputer yang terinfeksi.Pesan tersebut sekilas seperti pesan pada umumnya.

Namun jangan sampai mengklik link yang diberikan, sekalipun dikirimkan oleh teman Anda. Pasalnya, pesan tersebut sebenarnya bukan dikirimkan oleh rekan Anda, melainkan oleh virus yang telah berhasil menginfeksi komputer rekan Anda.Nah, jika sudah terinfeksi, maka secara otomatis ia akan membuat nama file acak dengan ekstensi .tmp dan .exe yang akan disimpan di direktori [C:\Documents and Settings\%user%\Local Settings\Temp] dengan nama yang berbeda-beda. Kalau sudah begini, user hanya bisa pasrah dan tak tenang beraktifitas di internet lagi. Bahkan, bisa-bisa nama baiknya pun rusak karena dituduh menyebarkan virus juga. Sebab, si penerima pesan menduga temannya yang sengaja mencelakakan dirinya dengan mengiriminya virus. Makanya, sebelum kejadian itu terjadi. Ada baiknya Anda simak 6 cara jitu untuk membasmi virus perusak nama baik yang menyerang aplikasi chat ini seperti dilansir Vaksincom:

1. Disable 'System Restore' selama proses pembersihan.
2. Disable autorun Windows, agar virus tidak dapat aktif secara otomatis saat akses ke drive /flash disk.
Klik tombol 'start'
Klik 'run'
Ketik 'GPEDIT.MSC', tanpa tanda kutip. Kemudian akan muncul layar 'Group Policy'
Pada menu 'Computer Configuration dan User Configuration', klik 'Administrative templates'
Klik 'System'
Klik kanan pada 'Turn On Autoplay', pilih 'Properties'. Kemudian akan muncul layar 'Tun on Autoplay propeties'
Pada tabulasi 'Setting', pilih 'Enabled'
Pada kolom 'Tun off Autoplay on' pilih 'All drives'
Klik 'Ok'
3. Matikan proses virus, gunakan tools 'security task manager' kemudian hapus file [sysmgr.exe, vshost.exe, winservices.exe, *.tmp]Sekadar catatan, .tmp menunjukan file yang mempunyai ekstensi TMP [contoh: 5755.tmp]. Klik kanan pada file tersebut dan pilih 'Remove', lalu pilih opsi 'Move File to Quarantine'.
4. Repair registry yang sudah diubah oleh virus. Untuk mempercepat proses penghapusan silahkan salin script dibawah ini pada program notepad kemudian simpan dengan nama repair.inf. Jalankan file tersebut dengan cara: Klik kanan repair.inf, lalu pilih instal.

[Version]Signature="$Chicago$"Provider=Vaksincom Oyee[DefaultInstall]AddReg=UnhookRegKeyDelReg=del[UnhookRegKey]HKLM, Software\CLASSES\batfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"HKLM, Software\CLASSES\comfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"HKLM, Software\CLASSES\exefile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"HKLM, Software\CLASSES\piffile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"HKLM, Software\CLASSES\regfile\shell\open\command,,,"regedit.exe "%1""HKLM, Software\CLASSES\scrfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon, Shell,0, "Explorer.exe"HKCU, SessionInformation, ProgramCount, 0x00010001,3HKCU, AppEvents\Schemes\Apps\Explorer\BlockedPopup\.current,,,"C:\WINDOWS\media\Windows XP Pop-up Blocked.wav"HKCU, AppEvents\Schemes\Apps\Explorer\EmptyRecycleBin\.Current,,,"C:\Windows\media\Windows XP Recycle.wav"HKCU, AppEvents\Schemes\Apps\Explorer\Navigating\.Current,,,"C:\Windows\media\Windows XP Start.wav"HKCU, AppEvents\Schemes\Apps\Explorer\SecurityBand\.current,,,"C:\WINDOWS\media\Windows XP Information Bar.wav"[del]HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run, Microsoft(R) System Manager HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run, bMaxUserPortWindows Service help HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters, MaxUserPort

5. Hapus file virus berikut:C:\vshost.exe [all drive]C:\autorun.inf [all drive]C:\RECYCLER\S-1-5-21-9949614401-9544371273-983011715-7040\winservices.exeC:\Documents and Settings\%user%\Local Settings\TempA415.tmp [acak]034.exe [acak]Lady_Eats_Her_Shit--www.youtube.comC:\WINDOWS\system32\sysmgr.exeC:\WINDOWS\TEMP\5755.tmpC:\windows\system32\crypts.dllC:\windows\system32\msvcrt2.dll
6. Untuk pembersihan optimal dan mencegah infeksi ulang silahkan gunakan antivirus yang dapat mendeteksi dan membasmi virus ini up to date. Anda juga dapat download tools Norman Malware Cleaner di http://download.norman.no/public/Norman_Malware_Cleaner.exe.

Dikutip dari : http://rakit-komputer.blogspot.com

Read More......

Kiat Aman dari PEMBOBOLAN ACCOUNT

Saat ini, facebook, Yahoo!Messenger, dan friendster merupakan situs jejaring sosial yang sangat digandrungi banyak orang. Karena itu saya merasa sangat prihatin dengan semakin banyaknya account milik pengguna tiga layanan tersebut yang dibobol oleh orang yang tak bertanggung jawab.

Saya sering browsing dan mendapati banyak sekali berita dan keluhan pengguna internet yang terkena cyber crime ini. Nah, supaya kejadian yang sama tidak menimpa Anda, saya akan coba memberikan informasi kenapa account Anda bisa dibobol dan bagaimana cara mengantisipasinya.

Kebanyakan pengguna internet pastinya memiliki alamat e-mail untuk berkomunikasi atau sekedar ikutan milis atau member suatu forum di dunia maya. Biasanya, pengguna internet seperti anda, apabila hendak membuka account Friendster, Facebook atau website-website lainnya pasti 80% menggunakan username dan password e-mail Anda, bukan? kalau jawaban Anda iya, berarti Anda rawan menjadi korban phising/fraud.

Kok bisa? Ya bisa saja. mari saya jelaskan. Ketika kita berkunjung kesuatu situs web dan mendaftarkan diri, Anda harus mengisi form, bukan? Nah, disinilah celah awal mula pembobolan bisa terjadi. ketika diminta memasukkan username & password, muncullah kebiasaan buruk anda yakni mengisinya sama persis dengan username & password e-mail yang anda miliki. Seorang webmaster yang jahat bisa menggunakan data tersebut untuk mengecek ke e-mail Anda, login ke Yahoo!Messenger, Friendster, Facebook bahkan PayPal.

Atau ada juga berita miring perihal Friendster teman saya yang diisi profil yang tidak menyenangkan, kemudian oknum tersebut mengganti passwordnya, sehingga setelah profilnya diutak-atik, pemilik asli account tersebut tidak bisa login dan mengubahnya kembali.

Lalu antisipasinya bagaimana ? Begini saran saya.

  1. Kalau Anda bergabung dengan website yang memerlukan pendaftaran, jangan membuat username/password yang sama dengan e-mail atau account Bank anda.
  2. Kalau Anda memakai Yahoo!Messenger, ketika Anda login ditempat umum/warnet,jangan pernah mencentang opsi "remember password".
  3. Kalau Anda menggunakan Friendster, setelah Anda login di warnet, usahakan selalu logout apabila telah selesai menggunakanya. Karena Friendster tersebut masih menyimpan cookies, sehingga jika anda tidak logout, orang berikutnya yang menggunakan komputer tersebut bisa mengutak-atik Friendster Anda.
  4. Apabila Anda menerima e-mail yang mengatasnamakan Yahoo! atau Friendster, jangan percaya 100%. Contoh : "We are Friendster team, we would lika to inform you that your account is crash, if you do not input your username & password, you will lose your recent data." Nah, kemudian Anda akan disuruh mengklik dan muncul halaman seperti Friendster. Kalau sudah begini, jangan pernah memasukkan username & password Anda karena itu cuma jebakan.

Saya pernah mempraktekkan teori ini. saya memiliki website yang memerlukan pendaftaran, dan luar biasa, 80% pendaftar menggunakan username/password e-mail mereka, saya coba login ke Yahoo! mereka, bisa masuk, ke Friendster juga bisa login.

Sudah sadar kan betapa berbahayanya perbuatan yang sudah biasa Anda lakukan selama ini? Bagaimana semisal di inbox Anda e-mail pribadi yang orang lain tidak boleh tahu, atau tersimpan password internet banking/PayPal?

Jadi, mulai sekarang, berhati - hatilah dalam berinternet.

Dikutip dari Majalah PCplus edisi 331, Rubrik Tips, penulis : Jaap NS (jaapns@gmail.com)


Read More......

Ingin berlangganan artikel? Silahkan masukkan alamat E-mail Anda:

Delivered by FeedBurner